Instalasi NFS Server
- NFS server membutuhkan paket nfs-kernel-server
- Pastikan list repository telah ter update yang bisa dilihat disini
$ sudo apt-get install nfs-kernel-server
Konfigurasi NFS Server
- Setelah langkah instalasi akan terbentuk file konfigurasi exports
$ sudo pico /etc/exports
# /etc/exports: the access control list for filesystems which may be exported
# to NFS clients. See exports(5).
#
# Example for NFSv2 and NFSv3:
# /srv/homes hostname1(rw,sync,no_subtree_check) hostname2(ro,sync,no_subtree_check)
#
# Example for NFSv4:
# /srv/nfs4 gss/krb5i(rw,sync,fsid=0,crossmnt,no_subtree_check)
# /srv/nfs4/homes gss/krb5i(rw,sync,no_subtree_check)
#
- Di dalam file konfigurasi /etc/exports di atas terdapat contoh penggunaan NFS
- Kita bisa menambahkan konfigurasi menjadi seperti berikut
# /etc/exports: the access control list for filesystems which may be exported
# to NFS clients. See exports(5).
#
# Example for NFSv2 and NFSv3:
# /srv/homes hostname1(rw,sync,no_subtree_check) hostname2(ro,sync,no_subtree_check)
#
# Example for NFSv4:
# /srv/nfs4 gss/krb5i(rw,sync,fsid=0,crossmnt,no_subtree_check)
# /srv/nfs4/homes gss/krb5i(rw,sync,no_subtree_check)
#
~/Download 10.1.1.100(rw,sync)~/Download 10.1.1.100(rw,sync) 10.1.1.10(ro,sync)~/Download *(ro,sync)~/Download 10.1.1.100(rw,sync,no_root_squash)~/Download 10.1.1.100(rw,sync,subtree_check)
Keterangan
~/Download : Lokasi direktori yang akan di sharing
192.168.1.100 : Alamat client yang diberi hak sharing
* : Simbol hak sharing yang diberikan kepada semua client yang terkoneksi
rw : Memberikan hak akses direktori read and write
ro : Memberikan hak akses direktori read only
sync : Sinkron mode terhadap direktori yang di share
no_root_squash : Mengijinkan NFS client untuk masuk dlm direktori file yang di share
subtree_check : Client bisa mengakses file2 didalam direktori yang di share
~/Download : Lokasi direktori yang akan di sharing
192.168.1.100 : Alamat client yang diberi hak sharing
* : Simbol hak sharing yang diberikan kepada semua client yang terkoneksi
rw : Memberikan hak akses direktori read and write
ro : Memberikan hak akses direktori read only
sync : Sinkron mode terhadap direktori yang di share
no_root_squash : Mengijinkan NFS client untuk masuk dlm direktori file yang di share
subtree_check : Client bisa mengakses file2 didalam direktori yang di share
Restart Daemon
- Setelah konfigurasi server dirasa sudah cukup, restart daemon NFS agar konfigurasi baru dapat digunakan
$ sudo /etc/init.d/nfs-kernel-server restart
Konfigurasi sederhana pada server sudah dapat dipakai di sisi client, untuk melihat berkas maupun direktori yang telah di mount
$ showmount -e
Instalasi NFS Client
- Di sisi client paket yang dibutuhkan adalah nfs-common
$ sudo apt-get install nfs-common
Konfigurasi NFS Client
- Konfigurasi pada client bisa melalui dua cara yaitu manual dan otomatis
Mount manual
$ sudo mount -t nfs 192.168.1.1:~/Download /media/direktori_baru/
Keterangan
mount -t nfs :Proses pengaktifan (mounting) dengan tipe nfs
192.168.1.1 : Alamat server NFS
:~/Download : Lokasi direktori yang di share pada server
/media/direktori_baru/ : Lokasi hasil mount pada client, direktori_baru merupakan direktori
mount -t nfs :Proses pengaktifan (mounting) dengan tipe nfs
192.168.1.1 : Alamat server NFS
:~/Download : Lokasi direktori yang di share pada server
/media/direktori_baru/ : Lokasi hasil mount pada client, direktori_baru merupakan direktori
yang telah dibuat dengan mkdir /media/direktori_baru
Mount otomatis
$ sudo pico /etc/fstab
# /etc/fstab: static file system information.
#
# Use 'blkid -o value -s UUID' to print the universally unique identifier
# for a device; this may be used with UUID= as a more robust way to name
# devices that works even if disks are added and removed. See fstab(5).
#
# <'file system> <'mount point> <'type> <'options> <'dump> <'pass>
proc /proc proc nodev,noexec,nosuid 0 0
# / was on /dev/sda1 during installation
UUID=677acfd2-75e3-4f26-a247-d94289ecd38e / ext4 errors=remount-ro 0 1
# swap was on /dev/sda7 during installation
UUID=5c165faf-d4dd-4d47-a389-41b1cdd6bc7f none swap sw 0 0
Tambahkan konfigurasi dibawahnya menjadi :
# /etc/fstab: static file system information.
#
# Use 'blkid -o value -s UUID' to print the universally unique identifier
# for a device; this may be used with UUID= as a more robust way to name
# devices that works even if disks are added and removed. See fstab(5).
#
# <'file system> <'mount point> <'type> <'options> <'dump> <'pass>
proc /proc proc nodev,noexec,nosuid 0 0
# / was on /dev/sda1 during installation
UUID=677acfd2-75e3-4f26-a247-d94289ecd38e / ext4 errors=remount-ro 0 1
# swap was on /dev/sda7 during installation
UUID=5c165faf-d4dd-4d47-a389-41b1cdd6bc7f none swap sw 0 0
192.168.1.1:~/Download /media/direktori_baru nfs rw,sync 0 0
- Setalah menambah konfigurasi pada /etc/fstab, aktifkan konfigurasi dengan
$ sudo mount -a
Keterangan
192.168.1.1 : Alamat server NFS
:~/Download : Lokasi direktori yang di share pada server
/media/direktori_baru/ : Lokasi hasil mount pada client, direktori_baru merupakan direktori
rw, sync : Opsi read and write dan sinkron mode
192.168.1.1 : Alamat server NFS
:~/Download : Lokasi direktori yang di share pada server
/media/direktori_baru/ : Lokasi hasil mount pada client, direktori_baru merupakan direktori
yang telah dibuat dengan mkdir /media/direktori_baru
nfs : Tipe file systemrw, sync : Opsi read and write dan sinkron mode
0 comments: